Pemilihan hashtag setiap melakukan posting di Instagram sangat mempengaruhi seberapa banyak unggahan Anda dilihat banyak orang dan mendapatkan interaksi berupa like dan komentar. Namun tidak semua orang memahami hal tersebut, sehingga tidak mengoptimalkan fitur hashtag sebagai bagian dari keberhasilan instagram marketing.
Jika tidak menggunakan hashtag maka Anda sudah melewatkan fitur yang sangat keren dari instagram. Namun juga menggunakan hashtag yang tidak sesuai ini bukanlah sesuatu yang baik untuk akun instagram Anda.
Manfaat Hashtag Instagram
Hashtag akan menghubungkan postingan akun Anda dengan akun instagram lainnya. Sederhananya hashtag itu semacam label, atau kategori.
Jika Anda atau brand Anda sudah terkenal, mungkin penggunaan hashtag ini tidak terlalu berpengaruh. Namun jika personal branding Anda belum diketahui banyak orang, dan juga brand bisnis Anda masih terbilang baru, sebaiknya Anda harus mempelajari cara menggunakan hashtag yang tepat seperti apa. Jika diibaratkan dengan SEO, maka hashtag adalah kata kuncinya.
Misalnya Anda menjual jasa optimasi instagram marketing, maka Anda bisa menggunakan beberapa hashtag yang berkaitan dengan jasa Anda tersebut.
Jadi sekali lagi, hashtag memberikan peluang lebih besar agar setiap postingan dilihat oleh banyak orang. Itu adalah fungsi utamanya, namun bisa juga hashtag menjadi salah satu trik agar Anda dapat memantau sejauh mana penyebaran konten yang sudah terjadi di Instagram. Apakah sudah optimal atau justru masih belum baik?
Nah untuk itu, ada baiknya Anda mengetahui hal-hal apa saja yang sebaiknya harus dihindari dalam pemakaian hashtag di Instagram.
5 Kesalahan Pemakaian Hashtag Instagram
Nah perhatikan 5 kesalahan hashtag instagram ini ya, sebaiknya Anda tidak melakukan salah satunya apalagi sampai melakukan semuanya. Karena itu akan merusak performa organik akun instagram Anda.
1. Copy paste dari postingan sebelumnya
Nah ini yang kebanyakan dilakukan orang-orang. Hanya melakukan copy paste dari hashtag sebelumnya, tanpa menyesuaikan dengan konten yang akan diunggah. Jika kontennya masih sesuai dengan hashtag sebelumnya sih ya boleh-boleh saja melakukan copy paste. Tapi jika tidak, ya ini akan berdampak buruk terhadap performa postingan instagram Anda.
Jadi sebaiknya pilih hashtag yang memang populer saat ini namun masih sesuai dengan konten yang diunggah. Dan perlu diingat tidak semua hashtag setiap postingan harus sama yaa. Misalnya saja akun instagram kamu digunakan untuk jualan, ya ini harus menggunakan hashtag yang berbeda jika posting produk yang berbeda juga.
2. Tidak melakukan riset
Melakukan riset itu bertujuan untuk mengetahui sejauh apa popularitas suatu hashtag. Namun sayangnya tidak semua orang menyadari hal ini mereka berfikir hashtag hanyalah pelengkap saja. Melakukan riset hashtag itu sangat penting agar setiap konten yang dibuat data sesuai dengan target audience yang diinginkan. Misalnya, anda menjual sepatu pria maka jangan hanya hashtag #sepatupria saja yang dimunculkan, perbanyaklah hashtag yang ada kaitannya dengan konten yang disukai oleh para pria misalnya #trendfashionpria #modelfashionlelaki.
Ada banyak tools gratis yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan riset hashtag Instagram. Anda hanya perlu mempelajarinya dan mengambil manfaat yang sangat besar untuk perkembangan Instagram marketing Anda. Jadi memang benar hashtag yang baik itu bukanlah hashtag yang asal-asalan. Namun melalui serangkaian riset terlebih dahulu.
3. Selalu memilih hashtag terbanyak
Kesalahan yang ketiga adalah Kebanyakan orang memilih hastag selalu yang terbanyak saja. Mungkin Anda sudah mengetahui bahwa ketika mengetikkan sebuah hastag maka akan muncul rekomendasi dari Instagram. Dan kebanyakan kita selalu memilih hastag yang memiliki banyak penggunanya.
Memang tidak salah, semakin banyak suatu hashtag yang menggunakan maka semakin besar juga peluang postingan Anda untuk terlihat oleh orang yang bukan berasal dari follower anda. Akan tetapi harus disadari, bahwa persaingan didalam hashtag tersebut sangatlah kuat sehingga sangat sulit sekali bagi postingan akun Instagram anda untuk mencapai top Post. Karena pada umumnya hashtag dengan jumlah pengguna yang banyak sudah didominasi oleh akun-akun besar dan itu sangat sulit sekali untuk meggesernya terlebih lagi akun instagram Anda masih baru dan sedikit postingan.
4. Spamming hashtag/Terlalu Banyak
Kesalahan yang keempat adalah menggunakan hashtag Instagram terlalu banyak. Mungkin anda tahu bahwa maksimal hashtag yang diperbolehkan oleh Instagram hanyalah 30 saja. Namun alangkah lebih baiknya anda tidak perlu menggunakan sejumlah itu. Menggunakan 15 sampai 20 hashtag itu sudah cukup. Karena jika terlalu banyak dikhawatirkan algoritma Instagram akan menganggap postingan anda sebagai spam. Menggunakan 15 hashtag hasil riset akan jauh lebih baik daripada menggunakan 30 hashtag yang asal-asalan.
5. Tidak menyelipkan hashtag unik
Kesalahan yang kelima adalah tidak menyelipkan hashtag unik milik anda sendiri banyak sekali pelaku Instagram marketing pemula yang tidak melakukan hal ini. Padahal dengan melakukan hal ini anda dapat lebih mudah untuk mengontrol sejauhmana sebaran postingan dan brand akun Anda.
Hashtag unik yang Anda selipkan bisa saja nama toko online, nama perusahaan atau nama merek dagang Anda. Selain untuk memudahkan dalam melakukan kontrol sudah sebanyak apa sebaran postingan anda, memiliki hashtag unik juga dapat secara langsung meningkatkan brand awareness terhadap orang lain atas merek atau nama bisnis Anda. Semakin sering orang melihat atau membaca hashtag brand Anda maka akan semakin mudah bagi orang lain mengingatnya.
Okey, cukup sekian dulu tulisan dengan pembahasan hashtag instagram kali ini. Semoga setelah membacanya, Anda jadi bisa lebih optimal lagi menggunakan hashtag instagram untuk marketing. Kita akan membahas postingan menarik lainnya tentunya masih berkaitan dengan digital marketing ya. Jangan lupa follow instagram @ultimatoom_id untuk mengikuti update terbarunya.
Jika Anda memerlukan jasa marketing Instagram, silahkan lihat penawaran menarik melalui link di bawah ini.